Sekotong Lombok Barat, Journalntbnews.com Pembangunan pagar di Pantai Elak-Elak Sekotong oleh seorang pengusaha telah memicu keluhan yang signifikan dari masyarakat setempat dan wisatawan. Proyek tersebut dianggap merugikan warga lokal, khususnya nelayan, serta menghalangi akses wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam pantai yang menjadi daya tarik utama kawasan tersebut.
Menurut Sahnil, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sekotong Barat, pembangunan pagar ini secara langsung membatasi akses ke pantai, yang berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat setempat. Nelayan yang bergantung pada akses ke laut untuk mencari nafkah kini menghadapi tantangan baru, sementara wisatawan yang datang untuk menikmati pemandangan indah pantai merasa terhambat.
Lebih lanjut, Sahnil menegaskan bahwa pembangunan pagar tidak hanya mengancam kehidupan ekonomi masyarakat, tetapi juga dapat merusak habitat dan ekosistem pantai. Dampak ini berpotensi mengurangi nilai ekonomi dari sektor pariwisata yang saat ini sudah menjadi andalan bagi banyak warga setempat. Ia memperingatkan bahwa jika masalah ini tidak segera ditangani, akan muncul konflik sosial antara pengusaha, masyarakat, dan wisatawan yang merasa terpinggirkan.
Dampak lainnya dari pembangunan pagar adalah peningkatan risiko kecelakaan dan kerusakan lingkungan. Pembatasan akses untuk kegiatan penjagaan pantai membuat daerah tersebut lebih rentan terhadap berbagai masalah, mulai dari kecelakaan di laut hingga kerusakan lingkungan yang dapat mengganggu keseimbangan ekosistem.
Sahnil berharap agar Bupati Lombok Barat atau Gubernur NTB segera turun ke lokasi untuk memfasilitasi dialog antara pemilik lahan dan masyarakat. Ia meminta agar solusi yang tepat ditemukan untuk mengatur pembangunan di kawasan pantai Elak-Elak ini.
"Kita minta agar masalah Elak-Elak ini dibicarakan dengan pemilik lahan karena kawasan pantai ini sudah menjadi destinasi wisata yang dikenal oleh kalangan masyarakat," ujarnya.
"Sebagai langkah pencegahan, saya minta sebelum terjadi konflik yang lebih besar, Bupati LAZ segera turun ke lokasi," tegasnya.