MATARAM (NTB) - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Mataram melaksanakan penyaluran bantuan berupa paket sembako kepada Panti Asuhan Patmos di Mataram.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian PMKRI terhadap masyarakat, khususnya anak-anak panti asuhan yang membutuhkan dukungan.
"Dengan semangat solidaritas dan humanitas, PMKRI berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam aksi sosial yang bermanfaat bagi sesama." demikian dikutip dari media sosial Instagram PMKRI Mataram pada Senin 3 Maret 2025.
Melalui kegiatan ini, PMKRI berharap dapat mempererat hubungan dengan berbagai elemen masyarakat serta menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut serta dalam gerakan kepedulian sosial.
Bantuan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban dan memberikan manfaat bagi anak-anak di Panti Asuhan Patmos.
PMKRI akan terus mengawal nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial dalam setiap langkah perjuangannya demi mewujudkan masyarakat yang lebih peduli dan berkeadilan.
Penyaluran paket sembako tersebut menjadi bagian dari bakti sosial Polri Presisi yang digelar oleh Polda NTB dalam menyambut bulan suci Ramadan 1446 H.
Polda NTB menggelar Bakti Sosial Polri Presisi bersama mahasiswa dari aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Organisasi Kepemudaan (OKP).
Kegiatan yang berlangsung di Tribun Lapangan Bhara Daksa Polda NTB pagi tadi, Kamis (27/02) ini dipimpin langsung oleh Kapolda NTB, Irjen Pol. Hadi Gunawan, S.H., S.I.K., sebagai bagian dari inisiatif nasional yang digagas oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.
Sebanyak 1.920 paket sembako telah disiapkan oleh Polda NTB untuk kemudian didistribusikan kepada mahasiswa dari aliansi BEM, OKP, serta masyarakat yang membutuhkan di seluruh wilayah Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
“Paket sembako ini akan dibagikan kepada adik-adik mahasiswa dari aliansi BEM dan OKP, serta masyarakat NTB yang membutuhkan. Semoga kegiatan ini semakin mempererat hubungan dan sinergitas antara Polri dengan mahasiswa serta masyarakat,” ujar Kapolda NTB dalam sambutan.
Pucuk pimpinan Polda NTB itu menyebut bahwa kebersamaan antara Polri, mahasiswa, dan masyarakat sangat penting dalam menjaga dan memelihara situasi harkamtibmas wilayah tetap kondusif terutama menjelang bulan suci Ramadhan.
“Dengan sinergi yang baik, kita bisa bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban sehingga harapannya, masyarakat dapat menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan dengan nyaman,” ucap Kapolda NTB.
Lebih lanjut, Irjen Pol. Hadi Gunawan menegaskan bahwa program bantuan sosial ini tidak berhenti hanya pada hari ini, melainkan akan terus berlanjut sepanjang bulan suci Ramadhan dengan melibatkan berbagai pihak.
“Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya dilakukan hari ini, tetapi akan terus berlanjut selama bulan Ramadhan dengan melibatkan pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan seluruh elemen masyarakat,” kata Jenderal Bintang Dua itu.
Hal ini, sambungnya, sejalan dengan arahan Kapolri yang menekankan pentingnya peran Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat serta memperkuat solidaritas sosial di bulan penuh berkah ini.
Pada kesempatan itu, Kapolda NTB juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.
“Kami (Polri) mengajak semua pihak dan elemen masyarakat untuk tidak mudah terpancing oleh isu-isu yang tidak benar, terutama provokasi dan ujaran kebencian yang dapat memicu instabilitas Kamtibmas. Mari kita bergandengan tangan menjaga persatuan dan menciptakan rasa aman, nyaman, dan damai di negeri ini,” ujar Kapolda NTB.
Dengan adanya kegiatan ini, Polri terus membuktikan bahwa perannya tidak hanya sebatas sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam membangun kesejahteraan sosial. Melalui Bakti Sosial Polri Presisi, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terbantu, dan sinergi antara Polri, mahasiswa, serta elemen masyarakat lainnya semakin kuat. (Dee)
