5 FAKTOR PENDUKUNG BERKEMBANGNYA MAJELIS MAULIDAL MUSTHOFA
Journalntbnews.com
Majelis maulidal musthofa merupakan salah satu bentuk kegiatan keagamaan yang semakin berkembang diberbagai daerah saat ini dan mendapat tempat dihati masyarakat. Majelis ini menjadi wadah bagi jama'ahnya untuk bersholawat kepada Rasulullah SAW, memperdalam ilmu agama, dan mempererat ukhuwah islamiyah. Keberadaan majelis yang dipimpin oleh Habib Ahmad bin Muhammad As-seggaf ini tidak hanya sekedar sebagai tempat berkumpul, tetapi juga menjadi sarana dakwah yang efektif dalam menanamkan nilai-nilai islam serta memperkuat kecintaan umat terhadap Rasulullah SAW.
Keberhasilan majelis ini dalam menarik jamaah dan terus berkembang tentunya tidak lepas dari beberapa faktor pendukung yang mendasarinya. Dalam artikel ini, setidaknya ada 5 faktor utama yang menjadi pendorong berkembangnya majelis maulidal musthofa, diantaranya :
1. Berada di wilayah mayoritas muslim.
Salah satu faktor utama yang mendukung berkembangnya Majelis Maulidal Musthofa adalah lokasinya yang berada di wilayah mayoritas Muslim. Dalam lingkungan yang memiliki populasi Muslim yang besar, ajaran Islam sudah menjadi bagian dari budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat. Oleh karena itu, majelis ini lebih mudah diterima dan mendapatkan dukungan dari berbagai lapisan masyarakat. Selain itu, tradisi shalawat dan peringatan Maulid Nabi sudah lama menjadi bagian dari kehidupan umat Islam di banyak daerah. Hal inilah yang kemudian membuat kehadiran Majelis Maulidal Musthofa semakin relevan dan diterima sebagai bagian dari budaya keislaman yang harus terus dilestarikan.
2. Berada dibawah naungan guru-guru mulia.
Majelis Maulidal Musthofa tidak hanya berkembang karena dukungan umat, tetapi juga karena berada di bawah bimbingan guru-guru mulia yang berilmu, berwibawa, dan memiliki kedudukan penting dalam dunia dakwah. Para guru-guru ini menjadi panutan bagi jamaah, baik dalam ilmu agama maupun dalam akhlak keseharian. Beberapa guru utama yang menaungi majelis ini antara lain:
• Habib Ahmad bin Muhammad As-seggaf
Sebagai seorang ulama dan habaib yang memiliki kedalaman ilmu serta keluhuran akhlak, Habib Ahmad bin Muhammad Assegaf adalah figur penting dalam membimbing Majelis Maulidal Musthofa. Dengan keilmuan dan nasihatnya, beliau memberikan arahan yang jelas dalam menjalankan majelis, sehingga jamaah semakin memahami hakikat shalawat dan cinta kepada Rasulullah SAW. Keharismatikannya sebagai pimpinan Majelis Maulidal Musthofa serta kedalaman ilmunya menjadi magnet tersendiri yang menarik banyak jamaah untuk hadir dan mengikuti jejaknya.
• Dr. H. Taufik Saidih
Sebagai seorang akademisi, pembina Majelis Maulidal Musthofa, sekaligus ulama, Dr. H. Taufik Saidih memiliki peran besar dalam menguatkan fondasi keilmuan dalam Majelis Maulidal Musthofa. Dengan latar belakang pendidikan yang tinggi dan pemahaman agama yang mendalam, beliau menjadi jembatan antara tradisi keislaman dan pendekatan akademik dalam berdakwah. Kehadirannya memberikan dimensi intelektual dalam majelis, sehingga dakwah yang disampaikan tidak hanya emosional tetapi juga memiliki dasar keilmuan yang kuat. Selain itu sebagai tokoh penting dimasyarakat, beliau turut memperkuat hubungan antara majelis dengan berbagai elemen sosial kemasyarakatan.
• TGM. Hasan Asy'ari QH. ME
Sebagai seorang ulama yang dihormati dan memiliki kedekatan dengan masyarakat, TGM. Hasan Asy'ari berperan dalam membangun hubungan yang erat antara majelis dan umat. Dengan kebijaksanaannya, beliau mampu menarik berbagai kalangan untuk hadir dan ikut serta dalam majelis ini. Sosoknya yang sederhana namun penuh keteladanan menjadikan jamaah merasa dekat dan nyaman dalam mengikuti bimbingannya.
Selain itu, sebagai seorang pimpinan pondok pesantren dan anggota Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Cinere, TGM. Hasan Asy'ari memiliki peran strategis dalam memperkuat posisi Majelis Maulidal Musthofa dalam komunitas keislaman. Kemudian juga, sebagai aktivis kampus, beliau turut berkontribusi dalam menyebarkan nilai-nilai Islam di kalangan mahasiswa dan generasi muda, sehingga majelis ini dapat menjangkau lebih banyak kalangan.
3. Didukung oleh anak-anak muda.
Salah satu faktor penting yang membuat Majelis Maulidal Musthofa terus berkembang adalah keterlibatan aktif anak-anak muda dalam kegiatan majelis. Peran generasi muda dalam majelis ini tidak hanya sebatas sebagai jamaah, tetapi juga sebagai motor penggerak yang menjaga dinamika dan keberlanjutan majelis.
Anak-anak muda yang tergabung dalam majelis ini memiliki semangat tinggi dalam berdakwah dan menyebarkan kecintaan kepada Rasulullah SAW. Mereka turut berpartisipasi dalam berbagai aspek, seperti:
• Mempromosikan majelis melalui media sosial, sehingga semakin banyak orang yang mengetahui dan tertarik untuk menghadiri majelis ini.
• Menjadi bagian dari tim panitia dan pengelola kegiatan, seperti mengatur acara, menyusun jadwal kajian, dan memastikan kelancaran setiap pertemuan.
• Mengembangkan kreativitas dalam berdakwah, baik melalui seni shalawat, kajian keislaman, maupun pembuatan konten dakwah digital.
Keterlibatan anak-anak muda dalam majelis ini juga menjadikan suasana lebih dinamis dan menarik bagi kalangan sebaya mereka. Dengan pendekatan yang lebih modern dan kreatif, mereka berhasil menarik lebih banyak generasi muda untuk turut serta dalam majelis ini, sehingga regenerasi terus berlangsung dan majelis tidak kehilangan eksistensinya di masa depan.
4. Memiliki jaringan yang luas.
Majelis Maulidal Musthofa tidak hanya berkembang secara mandiri, tetapi juga memiliki jaringan yang luas dengan berbagai majelis shalawat besar lainnya, seperti Majelis Nurul Musthofa dan majlis-majlis habaib yang lain. Jaringan yang luas ini menjadi salah satu faktor penting dalam memperkuat eksistensi dan pertumbuhan Majelis Maulidal Musthofa. Keberadaan dalam jaringan yang lebih besar memberikan banyak keuntungan, terutama dalam memperkuat kepercayaan jamaah. Ketika majelis memiliki hubungan baik dengan majelis-majelis besar lainnya, para jamaah merasa lebih yakin bahwa majelis ini memiliki sanad keilmuan yang jelas dan berada dalam jalur dakwah yang lurus. Hal ini membuat Majelis Maulidal Musthofa semakin dipercaya dan diminati oleh masyarakat luas.
Selain itu, jaringan yang luas ini memungkinkan hadirnya para ulama dan habaib dari berbagai daerah untuk memberikan tausiyah dan membimbing jamaah. Kehadiran mereka membawa keberkahan tersendiri dan meningkatkan kualitas dakwah di dalam majelis. Dengan adanya dukungan dari tokoh-tokoh agama yang berpengaruh, Majelis Maulidal Musthofa semakin dikenal dan dihormati di kalangan umat Islam. Jaringan yang kuat ini juga membuka peluang untuk mengadakan kolaborasi dan kegiatan bersama dengan majelis-majelis lain, dan sinergi semacam ini tidak hanya memperkuat kebersamaan antar-majelis, tetapi juga memberikan dampak yang lebih luas bagi masyarakat dalam menyebarkan dakwah Islam.
5. Amaliyah yang istiqomah.
Salah satu kunci utama dalam keberlanjutan dan perkembangan Majelis Maulidal Musthofa adalah amaliyah yang istiqomah dari para pengurus dan jamaah. Istiqomah dalam menjalankan amaliyah keagamaan merupakan aspek penting yang mencerminkan ketulusan dan komitmen dalam berdakwah serta beribadah. Setiap kegiatan yang diadakan oleh majelis, baik itu peringatan Maulid Nabi, shalawatan, atau kajian keislaman, dilakukan secara rutin dengan penuh pengabdian dan tanpa mengenal lelah. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya sekadar rutinitas, tetapi dijalankan dengan niat ikhlas untuk mencari ridha Allah SWT dan mencintai Rasulullah SAW. Amaliyah yang istiqomah ini menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang yang melihat kesungguhan dalam setiap langkah yang diambil oleh Majelis Maulidal Musthofa.
Kesungguhan dan konsistensi dalam menjalankan amaliyah yang sesuai dengan sunnah ini semakin memperkuat keberadaan Majelis Maulidal Musthofa, menjadikannya sebagai tempat yang penuh berkah dan mampu memberikan dampak positif bagi kehidupan spiritual jamaah. Selain itu, amaliyah yang istiqomah juga menjadi inspirasi bagi jamaah lainnya untuk mengikuti jejak yang sama, menjaga kelangsungan kegiatan majelis, dan memastikan bahwa semangat keagamaan tetap terjaga dengan baik.
Majelis Maulidal Musthofa berkembang pesat karena adanya faktor-faktor penting yang saling mendukung, mulai dari lokasinya yang berada di komunitas mayoritas Muslim, berada dibawah naungan guru-guru mulia, dukungan anak-anak muda, jaringan luas dengan majelis-majelis lainnya, hingga amaliyah yang istiqomah dari para pengurus dan jamaah. Dengan kombinasi faktor-faktor ini, majelis ini terus menjadi pusat kecintaan terhadap Rasulullah SAW, sekaligus mempererat tali persaudaraan antar umat Islam.
Semoga Majelis Maulidal Musthofa terus berkembang dan memberikan manfaat bagi umat Islam, serta menjadi tempat yang penuh keberkahan bagi setiap individu yang terlibat di dalamnya.
*Penulis: istariadi ( santri ma'had Al-qur'an fityanul ulum cinere)*