"Para peserta sudah diseleksi dengan persyaratan yang cukup mapan sehingga mereka bisa ikut dalam ajang yang sangat bergengsi tersebut, selain itu juga mereka nantinya akan adu kebolehan untuk memperebutkan prestasi pada ajang yang paling bergengsi dan sudah lama para peserta sudah mempersiapkan diri untuk ikut O2SN," ujar Idham Khalid kepala dinas Pendidikan dan kebudayaan kabupaten Lombok Tengah.
Bapak Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri Menyatakan, dengan berlangsungnya kegiatan ini nantinya Pemda kabupaten Lombok Tengah akan mecetak regenerasi yang handal dalam bidang olahraga pasca digelarnya O2SN tingkat kabupaten," setelah mereka berkompetisi tentunya akan bisa mencetak bakat bakat handal yang bisa membawa kabupaten Loteng ke tingkat Nasional mewakili Kabupaten Loteng khususnya NTB,"harapnya.
"Pemda berupaya melalui dinas pendidikan dan kebudayaan terus berupaya dalam meningkatkan sumberdaya manusia (SDM) anak anak penerus dimasa depan, hal ini sangat penting sehingga butuh perhatian semua pihak termasuk Pemda Kabupaten Lombok Tengah," pada O2SN kali ini pemerintah menganggarkan Rp 20 juta yang bersumber dari APBD. Jumlah itu, tentu masih jauh dari cukup. Butuh diskusi untuk membahas soal anggaran semacam ini agar terkonsentrasi. Pembinaan terhadap anak-anak juga sama-sama dipikirkan. Mungkin bisa dengan iuran nantinya,” katanya. Bupati Pathul menilai pola dan tata kelola pemerintahan, khususnya dalam upaya meningkatkan SDM penting dilakukan.
Untuk diketahui, ratusan siswa yang mengikuti O2SN terdiri dari berbagai cabang olahraga. Di antaranya, karate, atletik, silat, renang, bulu tangkis, dan lainnya.
Dalam kegiatan ini dihadiri juga oleh kepala Dinas Pendidikan Drs Idham Khalid, SPd MP, sejumlah Guru, pelatih dari berbagi sekolah dikabupaten Lombok Tengah. (**).
