Journalntbnews.com.
Polres Lombok Utara, Polda NTB - Dalam momentum libur Natal 2023 dan menjelang pergantian Tahun Baru 2024 Satuan Polisi Perairan ( Sat Polair ) Polres Lombok Utara di bawah Pimpinan Kasat Polair IPTU Henni adriani masifkan Patroli di kawasan Gili indah perairan Lombok Utara.
Kegiatan tersebut digelar Satpolair Polres Lombok utara, dengan tujuan memberikan himbauan kepada wisatawan dan penyedia jasa transportasi di perairan, khususnya kepada para Nahkoda Perahu.
Himbauan yang diberikan kepada Kapten But dan penumpang perahu yang berwisata di objek wisata Gili indah ( Gili Trawangan, Air dan Meno ) agar mentaati kewajiban dan melengkapi alat-alat keselamatan saat berlayar.
Mewakili Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Pitra Kuncoro, S.I.K, M.Si., Kasat Polair Polres Lombok Utara IPTU Henni Adriani mengatakan, bahwa Patroli dan himbauan ini dilakukan dengan tujuan agar memberikan rasa aman bagi masyarakat yang akan berlibur selama Natal dan Tahun Baru ke Objek Wisata tiga Gili maupun yang akan kembali.
Selian itu, lanjut IPTU Henni, kegiatan ini sebagai upaya Polri guna mencegah terjadinya musibah seperti kecelakaan di air, seperti perahu tenggelam karena Over Kapasitas , orang tenggelam atau hilang, tubrukan kapal dan kejadian-kejadian lainnya yang dapat mengakibatkan korban jiwa maupun materil.
“Maka dari itu kami terus lakukan patroli dan berikan himbauan kepada masyarakat yang tengah beraktivitas di wilayah perairan, seperti pengelola jasa penyewaan Boat agar selalu mengawasi para penumpang agar tidak melebihi Kapasitas (Operasi capasity), dan Kapten but yang cukup umur atau berpengalaman.
Kami juga mengimbau para nahkoda serta penumpang selalu gunakan alat keselamatan dan keamanan perairan seperti pelampung dan alat keselamatan lainnya,” ucap IPTU Henni, Rabu 27/12/2023
Selain itu, IPTU Henni mengatakan, pihaknya juga memberikan himbauan kepada para pengunjung obyek wisata agar selalu waspada terhadap tindak kriminalitas, serta salah satunya untuk berhati-hati terhadap barang bawaan.
“Selalu mengutamakan keselamatan berlayar dengan memperhatikan cuaca, alat keselamatan, barang bawaan, kondisi kapal serta muatan sesuai daya muat kapal,” Tutupnya mengakhiri. (Jntb)