Kapolres Lombok Utara Pimpin Rapat Kordinasi dengan Muspida dan Steakholder Dalam Menghadapi Ops Mantap Brata 2024
12.10.23
Lombok Utara,Journalntbnews.com.
Polda NTB, Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K M.Si. memimpin langsung kegiatan rapat eksternal dalam rangka kesiapan Operasi Mantap Brata 2023-2024 yang bertempat di Aula Sarja Arya Racana Polres Lombok Utara.Kamis , 12/10/2023.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu,S.H., beserta Dandim 1606 yang diwakili Pabung, Letkol Inf Ibnu Haban dengan di dampingi Danposramil Gangga serta Danposramil Pemenang.
anggota KPU diwakili Komisioner Divisi Hukum, Nizamudin, S.Sos, Bawaslu diwakili Kordiv Pencegahan, saudara Ria Sukandi, Bawaslu diwakili Kordiv Sosialisasi, Sdr. Dr. Suliadi, PPK se- Kab. Lombok Utara, Panwascam se-Kab. Lombok Utara, Kasi Trantib Pemenang, Sdr. Turep dan Kasi Trantib Kayangan, Sdr. Edy Sutrisno beserta Staf Sat Pol-PP, Sdr. I Made Adi,. serta di ikuti juga oleh seluruh Kapolsek jajaran Polres Lombok Utara.
Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K M.Si dalam sambutannya menyampaikan terimakasih atas kehadiran dari semua pihak dalam "rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka kesiapan operasi mantap brata 2023-2024 hari ini " dan Alhamdulillah kita masih di berikan kesehatan. ucapnya.
Orang nomor satu di jajaran Polres Lombok Utara ini juga menyampaikan bahwa di tahun 2024 kita akan melaksanakan pesta demokrasi yaitu pemilihan presiden/wakil presiden dan DPR, DPD dan DPRD di wilayah Kabupaten. Lombok Utara. maka dari itu Polri akan melaksanakan operasi terpusat dengan sandi Mantap Brata 2023-2024.
Kapolres juga menjelaskan waktu pelaksanaan kegiatan ini selama 222 hari yang akan dimulai tanggal 18 oktober 2023 sampai dengan tanggal 27 mei 2024. Guna terciptanya kondusifitas wilayah khusunya di wilayah Kabupaten Lombok Utara,
Kapolres menyampaikan Rapat Eksternal Kesiapan Operasi Mantap Brata 2023-2024 dilakukan sebagai bentuk koordinasi Kepolisian dengan instansi terkait dengan harapan adanya peran serta dari semua pihak untuk bekerja sama demi kelancaran pemilu tahun 2024. Ucap Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K M.Si kepada awak media di sela-sela kegiatannya.
Kapolres menekankan untuk kegiatan politik, institusi TNI - Polri-TNI wajib menjaga netralitas, ujar Kapolres
Terkait pelarangan anggota TNI/Polri yang mengikuti kegiatan politik praktis, walaupun ada anggota keluarga TNI - Polri terjun/ikut mencalonkan diri pada pemilu 2024. maka dalam setiap kegiatan pengamanan, anggota kami dilapangan tetap bersifat netral dan tidak memihak kepada salah satu partai atupun calon, yang melaksanakan kegiatan kampanye atau kegiatan lainnya.
Untuk mengantisipasi gejolak di masyarakat selama proses pemilu, kita juga telah menyiapkan satgas cooling system. satgas ini terbagi menjadi satgas manajemen media sosial untuk pencitraan dan menangkal pemberitaan hoaks satgas kemitraan untuk meningkatkan kerjasama antar stakeholder dalam komunikasi, koordinasi dan kolaborasi.
Dalam akhir sambutannya Kapolres menyampaikan harapan semoga pemilu 2024 di Lombok Utara dapat berjalan dengan aman dan lancar, serta persatuan dan kesatuan di masyarakat tetap terjaga. dan untuk prinsip persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat harus tetap dijaga karena nafas kita itu adalah persatuan dan kesatuan diatas segala-galanya.
Adapun Sambutan Bupati Lombok Utara,Dengan adanya pelaksanaan Operasi Mantap Brata yang diselenggarakan oleh pihak Kepolisian, saya selaku Bupati Lombok Utara berharap seluruh tahapan kegiatan Pileg maupun Pilpres 2024 yang akan segera kita laksanakan dapat berjalan dengan aman dan lancar, "Saya berharap agar situasi kamtibmas di Kabupaten Lombok Utara dapat terus berjalan dengan aman dan lancar yang dapat di wujudkan dengan kerja sama dengan berbagai pihak" tutur Bupati
Dan dilanjutkan dengan paparan yang di sampaiakan oleh Kasat Intelkam Polres Lombok Utara tentang Jumlah Parpol peserta pemilu 2024, serta daftar Caleg di masing-masing Dapil di Kabupaten Lombok Utara dan Unsur-unsur yang ada di dalam tempat pemungutan suara (TPS) terdiri dari 7 Orang di KPPS, 2 Orang Pam TPS, 1 Orang Pengawas TPS.
Serta kegiatan di akhiri dan di tutup dengan sesi acara foto bersama di aula SAR (Sarja Arya Racana ) Polres Lombok Utara.(red)
Tags