Jaringan Tower BTS Telkomsel Bakti Tak Stabil, Bupati Fifian Didesak Warga Waitana

 


ILustrasi
 SANANA,Journalntbnews.com ||
Jaringan internet sangat dibutuhkan di erat kemanjuan digital, warga Waitina  Kemanatan Mangoli Timur, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Maluku Utara sangat membutuhkan jaringan internet untuk mempermudah mendapatkan informasi lebih luar dari wilayah Desa setempat. Jaringan Tower BTS yakni Telkomsel Bakti di Desa Waitina ini menjadi penghambat akses internet  

Salah satu Pemuda mewakili masyarakat Desa Waitina, Ari mengatakan, Warga desa Waitina sangat membutuhkan jaringan sebagai salah ketuhanan untuk melakukan komunikasi dan mendapatkan informasi lebih luas. Tanpa jaringan warga sulit mendapatkan informasi.

"Kami warga setempat mendesak Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus agar segera lakukan Koordinasi dengan pihak Tower BTS Telkomsel Bakti Desa Waitina," ujar Ari saat di wawancarai, Senin (2/10/23)

Ari menceritakan,  jaringan tidak stabil,itu pun tergantung Handphone semua  warga harus rela jalan kaki menuju lokasi di mana jaringan Normal (tidak lelet). Kalau warga  tidak mencari titik jaringan normal, maka warga tidak dapat komunikasi lewat seluler.
 
"Disisi lain, untuk mengetahui informasi luar daerah maupun skala nasional. Kita sangat butuh komunikasi lewat seluler antar kampung bahkan untuk menghubungi teman atau keluarga yang jauh sama kami di Kampung," cerita Ari

Bung Ari, Pria hitam manis dikenal Humanis ini, meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kabupaten Kepulauan Sula dibawah pucuk pimpinan Bupati Fifian Adeningsi Mus  agar mengevaluasi kinerja dinas kominfo, dinilai gagal menjalankan tupoksi  sebagai mana mestinya.

"Indonesia merdeka sudah 78 tahun, semua itu hanya omong kosong belaka. Buktinya, masih banyak desa-desa belum tersentuh jaringan internet" tutur Bung Ari

Masyarakat keluhkan Tower jaringan BTS Telkomsel Bakti, lanjut Bung Ari, jaringan tidak bisa digunakan untuk Internet, sementara sekarang ini banyak Sekolah menghadap ujin dengan Sistem UNBK.

"Ironisnya, Seolah-olah pemerintah hidup benar, di Desa primitif yang jauh dari akses tak hiraukan," jelas Ari.

Bung Ari berharap kepada Bupati Kepulauan Sula segera menindaklanjuti keluh kesah masyarakat demi terciptanya desa yang maju dan berdaya sains.
"Tower sudah ada tinggal diperhatikan dan diperbaiki, sebelum mosis ketidak percayaan masyarakat terhadap Bupati Fifiwn," harapan Pria itu.

Pihak-pihak terkait, terkait belum bisa dikonfirmasi oleh awak Media ini, hingga berita dipublikasikan.(Ks)